BlogHalaman

Sabtu, 25 Juli 2020

TOP! Efisiensi 50%, Erick Thohir Rampingkan BUMN Dari 27 Kluster Jadi 14 Kluster

Restrukturisasi anak cucu perusahaan negara yang dinilai tidak efisien akan berlanjut. Dari 27 kluster kita akan coba sesuai supply chain dan bisnis. Kita coba sampai 14 kluster atau kurang lebih 50% efisiensi. Masing-masing wamen megang 7 sampai 8 klaster. Nantinya setiap wakil menteri masing-masing akan mengawasi 7 sampai 8 klaster,” ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Jakarta, Jumat, 3 April 2020.

Menurutnya perampingan dilakukan dengan menyisir satu per satu perusahaan BUMN yang tidak memiliki kinerja dan dampak besar bagi negara. Tidak hanya perampingan klaster, nantinya juga akan dilakukan efisiensi anak usaha perusahaan.

“Tentu kalau masing-masing perusahaan tergantung hasil diskusi review direksi dengan konsultan pendampingnya. Mana yang bisa diefisiensikan. Sekarang yang penting dengan Covid-19, ketahanan cash flow masing-masing perusahaan menjadi raja. Ini kenapa harus efisien,” jelasnya.

Dia menambahkan, proses perampingan klaster perusahaan tersebut pertama kali dilakukan sepanjang Kementerian BUMN berdiri. Oleh karena itu, rencana bisnis ini akan terlebih dahulu dikoordinasikan dengan Kementerian Keuangan.

Kita tidak mau hanya bicara size tapi tidak sehat. Kita harus laporkan kepada Kemenkeu dulu. Ini pertama kali sepanjang kementerian ini berdiri. Saya harapkan para perusahaan BUMN banyak yang sudah Tbk dan harus punya arah serta kepastian yang jelas karena persaingan ini akan terus,” tandasnya.

tim ‘disruptive’ pensil

Sumber : https://infobumn.id ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Personal Growth (Inspirasi & Motivasi )